Khamis, 11 Oktober 2012

Biraddali (Den Bisa)


Buhuk mahaba mumanggil kaba-kaba
Ma’ at lahat tapuan sumping mag kakawa
Baihu magsahaya mahantap bissara
Bang umuyun mamanis in mata

Ka’ih ibugan sabab sin lingkatmu dayang
Hajat kausin kata pasampai mabutas
Si lingkatmu indah ataiku miyayah
Na mumugus sin kakana sutla


1.IKau biraddali ha jantungku
Sumahaya in duniaku
bang indah ka uyumanmu
Minsan ikau hakalayu’an
urulun ta kau pagtuyuan
Biraddali ikau dayang kalasahan


Kasih lasaku dih inda maungkaimu
Minsan dunia kiamat dih kita mabutas
Ikau kalasahan saksi ta in bulan
Sampai matay ikau indah unungan
Repeat 1

Danda Taga Tunang



Aku matong pantan
Ngahangad bulan
Mamikil parondong tudju bi sidayang
Peddi sinandalan danda taga tuning
Tangis ku lasa embalm tah sandalan


Entomku sidja remembrance nu tag ku
Sing-sing pamuannu, ellaw sangom tandingku
Iya na na’an pangentoman ku makau
Bolero duh bah dayang pikilanku

Bang kau layna takawinan
Aku malumah mag tangisa
Bang ayyan bay panungbas ma aku eh Tuhan
Hambey ta magdikauh suratan

Isnin, 1 Oktober 2012

PERJALANANKU

insyaAllah,
bila kita ikhlas,
bila kita redha.
dan bila kita berdoa,
supaya dia diberi kebahagiaan dunia dan akhirat.
dan bila kita berharap,
dia akan hidup aman bahagia dengan dia yang telah Allah takdirkan untuk dia,
maka rasa sakit ditinggal itu akan hilang.
rasa sunyi dan kehilangan itu akan terubat.

bukan,
bukan semestinya dengan kehadiran seseorang sebagai pengganti,
tetapi berkat doa kita pada seseorang yang kita sayangi,
dan kerana keredhaan kita pada ketentuan Ilahi.
Allah akan ganti segala rasa lompong dan luka dalam hati.
itulah hadiah-NYA pada kita yang terima takdir Ilahi..

insyaAllah,
tak mudah, tak siapa pernah mengatakan itu mudah.
tapi itulah antara usaha mengubat luka dan patah hati, atau kecewa.
Ridho.
dan berdamai dengan takdir-NYA.
sampai saat dan masanya,
kita akan mengerti,
ada perkara memang sudah termaktub akan terjadi,
dan kita harus berhenti memaksa ia menjadi seperti apa yang kita ingini..!

"berdamailah dengan takdir, dan segala rasa yang berkocak dalam jiwa.
masing-masing cuma mau bahagia bukan..?

BAHAGIA


Para lelaki yang ingin meminang bidadari,
Sediakan dulu diri dan hati,
Pernikahan bukan satu hobi,
Tapi jalan menuju syurga Ilahi.

Ketika iman menguasai jiwa,
Allah tundukkan dunia untuk mereka.
Tetapi ketika dunia yang menguasai jiwa kita,
Allah biarkan kita tunduk kepada dunia.

Tidak sedikitpun yang Allah akan ambil dari kita, kecuali Allah ganti dengan yang lebih baik dan lebih banyak lagi kepada kita. Asalkan kita mahu BERSABAR dan REDHA atas segala ketetapanNya. Janganlah kita bersedih atas suatu musibah atau kesulitan, kerana setiap musibah atau kesulitan yang ditakdirkan Allah kepada kita, merupakan suatu ujian yang telah disiapkan kebaikan dan pahala yang sangat besar.

"Ya Allah, ampunilah dosaku.. Aku telah lupa pada janji-janjiMu dan janji-janjiku padaMu.

ERTI CINTA AKU PADAMU

Ku temukan telaga damai dalam matamu yang teduh itu.
Ku titipkan sejuta rasa yang bergemuruh di dada.
Di matamu ku temukan beribu bait puisi yang tak pernah usai ku baca ...

Ku lukis sebentuk ketulusan dalam setiap guratan senyum-mu.
Ku uk
ir sedetik demi detik suka duka saat bersamamu,
berharap waktu takan menghapusnya ...
Lalu ku pinjam malam tuk hadir dalam ruang mimpimu,
berharap kau takan berlalu,
hilang dan lenyap begitu saja meninggalkanku dengan berjuta rasa yang menyesakan dada ...

Ku tak ingin kehilangan rasa teduh itu lagi,
bahagia itu adalah saat kau ada bersamaku.
Senantiasa menjaga dan membawa sebentuk hatiku berada dalam ruang hatimu yang teduh ...

Melukiskan wajahmu di ujung malam yang tersenyum manja,
menari-nari di pelupuk mataku.
Kaulah satu dari seribu hati yang telah mengisi kisi-kisi hatiku
dan memberiku ruang terhangat tuk ku berlabuh ...

Tetaplah kau disini di hatiku,
hingga sang waktu berhenti menjagaku ...
✽‿✽" "Carilah Calon Suami yang Tampan Akhlaknya" ✽‿✽"                                     

Jangan mencari calon suami yang tampan wajahnya...
Jangan mencari calon suami yang banyak hartanya...
Jangan pula mencari calon suami yang selalu diperebutkan para wanita...

Akan tetapi carilah seorang calon suami yang benar-benar halus tutur katanya...
Yang begitu mulia budi pekerti dan tampan akhlaknya...
Yang bisa memuliakan kaum wanita...
Yang benar-benar telah siap menjadi pemimpinmu...

Yang dapat membimbingmu untuk semakin dekat kepada_Nya...
Yang dapat menuntunmu ke jalan yang diridhai_Nya...
Yang bisa mengingatkanmu ketika engkau telah lalai dalam melaksanakan dan menjalankan kewajiban_Nya...

Yang bisa menyadarkanmu ketika engkau telah berbuat khilaf...
Yang bisa meluruskan kesalahanmu dengan penuh kelembutan...
Yang bisa menegurmu ketika engkau telah berpaling pada tanggung jawab dan kewajibanmu sebagai seorang isteri yang wajib taat pada suami dan Rabb_Nya...
Yang bisa memaafkanmu dengan penuh keikhlasan jika engkau telah telah menjadi seorang isteri yang kufur...

Ketika engkau salah bukannya dia marah...
Ketika engkau khilaf bukannya dia memvonis...
Ketika engkau kufur bukannya dia meninggalkanmu...

Tapi sebaliknya, Dia pantang menyerah untuk selalu membimbingmu, Menuntunmu, Mengajarimu, Untuk kembali ke jalan yang benar...

"Salam Erat Silaturahmi dan Salam Santun Ukhuwah Fillah..."

“ღღ ╠═“insya ALLAH bermanfaat”═╣ ღღ” 

TIADA HARI TANPA BULAN BARU

SEKADAR HIASAN 
Pernahkah kamu tau bagaimana rasanya saat aliran darah naik hingga ke kepala? seketika memberi semburat merah di kedua pipimu hingga kau tampak seperti seseorang yang tersipu2 karena jatuh cinta...???

Pernahkah,
 Sayang, kamu tau rasanya saat adrenalinmu menyebar ke seluruh urat darah di sekujur tubuhmu sehalus apapun dia, hingga mampu memacu jantungmu berdebar dua kali lebih cepat dari biasa...???

Pernahkah kamu tau bagaimana rasanya saat bahagia yang tak terhingga itu hinggap di hati, hingga tanpa sadar menerbitkan genangan kecil di sudut matamu lalu kemudian meluncur perlahan turun dan tak mampu kau tahan lagi...???

Pernahkah hingga tanpa kau sadar, napasmu semakin cepat memburu seiring perasaanmu yang bersemangat untuk bisa segera membalas surat itu...???

Pernahkah kamu rasakan kedua jemarimu tremor hingga tak mampu kamu gerakan, meski hanya untuk menekan barisan huruf qwerty di papan keyboardmu agar tersusun kata2 untuk membentuk sebuah kalimat...???

Meski tak ada lagi kata sayang, kata cinta ataupun panggilan mesra seperti yang pernah kau lakukan pada saya dulu, tidak juga seperti yang saya harapan hingga sekarang, setidaknya kehadiran suratmu telah mampu membuat saya merasakan semua perasaan yang tak terbatas jumlahnya jika diungkapkan dalam kata2 itu. Terlebih lagi saat kau bertanya kabar, Rindu... Meski singkat, namun pertanyaan itu mampu membuat perasaan saya bercampur aduk. Dan bahkan tanpa kau tau, kau mampu membuat saya jatuh cinta berkali2 tiap kau menanyakan kabar pada saya. Demikianlah hebatnya pertanyaan kabar itu bagi saya...

Pernahkah kamu merasakan seperti yang saya rasakan, Sayang...??? Rasa yang seperti diawal tadi saya katakan...??? Pernahkah...???

Saya baru saja...!!! saat mendapati balasan surat darimu...